Korem 142/Tatag Gelar Upacara Bendera 17- an Bulan April  2024

Mamuju – Korem 142/Tatag menggelar Upacara Bendera 17 - an di bulan April  tahun 2024, Upacara Bendera diselenggarakan di Lapangan Upacara Tammajarra Makorem 142/Tatag jalan Abdul Malik Pattana Endeng Kec. Simboro Kel. Rangas Kab. Mamuju Prov. Sulawesi Barat. Rabu (17/04/2024)

Baca juga: Babinsa Kodim 1418/Mamuju Koptu Ahmad Suharnowo Dapat Hadiah Umroh HUT Kodam XIV/Hasanuddin ke 67

Bertindak selaku inspektur Upacara Kasi Pers Kasrem 142/Tatag Kolonel Inf Roli Dewanto, S.E., M.Tr(Han) dan selaku Komandan Upacara Pasiminlog Rem 142/Tatag Mayor Arh I Wayan Diarsa

Dalam kesempatan tersebut, Kasi Pers Kasrem 142/Tatag membacakan amanat Panglima TNI menyampaikan apresiasi dan rasa bangga atas semangat, dedikasi, loyalitas serta militansi dalam setiap pelaksanaan tugas TNI di seluruh penjuru NKRI, ditengah perkembangan lingkungan strategis global, regional maupun nasional yang dinamis dan kompleks. 

Baca juga: Sambut HUT Kodam Hasanuddin, Prajurit TNI dan Persit Tabur Bunga di Taman Makam Pahlawan

Jenderal TNI Agus Subiyanto juga mengingatkan, bahwa saat ini media sosial telah menjadi “medan kritik" yang cenderung dijadikan sarana dalam mempengaruhi dan merebut opini publik. Penyebaran berita bohong (hoax) akan terus berlangsung, digunakan untuk memprovokasi dan memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa. 

Baca juga: Kasrem 142/Tatag Terima Audiensi Kepala BKKBN Provinsi Sulbar

"Oleh karenanya, kita harus lebih bijak dan cermat dalam menyikapi informasi yang berkembang, serta tidak mudah terpengaruh oleh berita-berita di media sosial. Percayalah kepada pimpinan, karena dengan demikian kita akan tetap solid dan tidak terpecah belah", katanya dalam amanat tertulisnya. 

Selanjutnya, tahun 2024 ini merupakan tahun politik dengan masih akan diselenggarakannya Pilkada serentak. Terkait hal tersebut, Netralitas TNI adalah prinsip yang harus dijaga oleh seluruh anggota TNI. Jika TNI terlibat dalam kegiatan politik, maka hal ini dapat menimbulkan konflik kepentingan dan dapat mengganggu tugas pokok. 

Baca juga: Ribuan Buruh Lakukan Aksi Long March dan Demo Tuntut Pencabutan UU Cipta Kerja

"Tingkatkan kehati-hatian dan ketelitian dalam bertindak, serta selalu jaga kesiapsiagaan maupun kewaspadaan dalam pelaksanaan tugas. Selalu bijak dan cermat, serta jangan mudah terprovokasi dalam menyikapi informasi yang berkembang, terutama oleh berita-berita di media sosial yang belum terjamin kebenarannya", jelasnya. 

Dirinya juga menekankan, bahwa tugas TNI saat ini dan ke depan bukan semakin ringan. Hal ini seiring dengan perkembangan lingkungan strategis yang dinamis dan kompleks, serta membawa pengaruh dalam berbagai sendi kehidupan berbangsa dan bernegara. 

Baca juga: Kolonel Kav. Ir. Amran Wahid, S.T., M.M., IPM., sebagai Narasumber pada acara Rakor Konflik Sosial, Dinas Sosial Prov. Sulawesi Barat.

"Seiring perubahan lingkungan strategis yang dinamis, setiap Prajurit dan PNS TNI harus menjadi energi dan solusi bagi kinerja organisasi TNI, guna mewujudkan TNI yang Profesional, Responsif, Integratif, Modern dan Adaptif", pungkasnya.